Tanggal | Perkembangan |
Desember 2017 | Laporan Greenpeace yang berjudul, “Deforestation Case Studies” (Desember 2017)
Kami telah melibatkan First Resources melalui verifikasi pabrik yang dilakukan dengan PT Muriniwood Indah Industry. |
Maret 2018 | Kami telah melakukan pendekatan dengan First Resources dan mengemukakan kekhawatiran kami atas laporan tersebut |
September 2018 | 19 September 2018:
Greenpeace mempublikasi laporan yang berjudul “Final Countdown: Now or Never to Reform the Palm Oil Industry” (19 September 2018). Laporan tersebut menduga:
Lebih lanjut, laporan tersebut menduga perusahaan-perusahaan tersebut memiliki hubungan dengan First Resources. |
Oktober 2018 | First Resources menjelaskan bahwa tidak satupun dari perusahaan yang disebutkan di atas adalah anak perusahaan dan / atau perusahaan yang berkaitan dengan First Resources (FR). (Sesuai Laporan Tahunannya, di mana terdapat daftar lengkap anak perusahaan First Resources.)
Perusahaan-perusahaan tersebut bukan pemasok untuk First Resources, oleh karena itu tidak ada hubungan komersial di antara mereka. |
First Resources mengeluarkan klarifikasi tentang hubungannya dengan:
FR kemudian menjelaskan bahwa FAP adalah pemasok eksternal CPO mereka. FR telah melakukan pendekatan dengan FAP pada tahun 2016 dan FAP telah setuju untuk mematuhi kebijakan HCS FR. Sejak itu mereka telah menyelesaikan penilaian HCS dan mengukir area HCS. FR berharap semua pemasoknya mematuhi kebijakan keberlanjutannya dan tidak akan berdagang dengan pemasok yang berulang kali melanggar. Kebijakan dan persyaratannya telah dikomunikasikan oleh FR melalui pendekatan dengan para pemasoknya. |
|
Januari 2019 | Semua daftar keluhan First Resources dapat ditemukan di sini.
Berdasarkan klarifikasi di atas, kami melihat kasus ini telah diselesaikan |