Musim Mas
Language
Tanggal Perkembangan
Agustus 2020 06 Agustus 2020:

Laporan Mighty Earth yang berjudul, “Rapid Response Report 30” yang menduga YP Plantation Sdn Bhd melakukan pembukaan di lahan gambut seluas 1,807 hektar dan persiapan pembukaan lahan (stacking) seluas 1,216 hektar dalam konsesi perusahaan dari tanggal 21 Januari 2019 – 19 Juni 2020.

Laporan tersebut juga menyebutkan Sime Darby dan iKHASAS Group (Sri Jelutung) telah memasok TBS dari YP Plantation Sdn Bhd.

Musim Mas tidak memiliki hubungan bisnis secara langsung dengan YP Plantation Sdn Bhd. Karena itu,  pendekatan dilakukan melalui Sime Darby dan Sri Jelutung Palm Oil Mill sebagai pembeli langsung  dari YP Plantation Sdn Bhd.
Berdasarkan pendekatan Sime Darby dan Sri Jelutung Palm Oil Mill dengan YP Plantation Sdn Bhd, kami menerima informasi sebagai berikut:

  1. YP Plantation Sdn Bhd mengklarifikasi bahwa mereka telah menerima persetujuan dari otoritas setempat dan sudah menaati peraturan negara sebelum melakukan pengembangan lahan pada area tersebut. Perusahaan juga telah melakukan penilaian Analisis Dampak Lingkungan (Environmental Impact Assessment) dan telah mendapatkan izin dari Departemen Lingkungan.
  2. YP Plantation Sdn Bhd menjelaskan bahwa karena mereka berkomitmen terhadap produksi minyak kelapa sawit yang berkelanjutan, maka pada tanggal 17 Agustus 2020 Dewan dari YP Plantation Sdn Bhd telah mengeluarkan perintah Stop Work Order (SWO) untuk kegiatan pembukaan lahan di konsesi Gugusan Bebar di Pekan Pahang seluas 4,093.95 hektar. Dewan perusahaan juga telah menyetujui penerapan kebijakan NDPE terhadap seluruh perkebunan yang dimiliki oleh YP Plantation Sdn Bhd.

Musim Mas akan terus memantau perkembangan YP Plantation Sdn Bhd terkait masalah ini.