Singapura – Musim Mas Grup hari ini menginformasikan perkembangan pendekatan dengan pemasok untuk mempraktekkan kebijakan keberlanjutan menuju rantai suplai yang berkelanjutan dan dapat dilacak. Kebijakan Keberlanjutan Musim Mas pertama kali diumumkan pada bulan Desember 2014 dan laporan perkembangan pertama diterbitkan pada 30 April 2015.
Grup perusahaan telah memulai proses pendekatan terhadap para pemasok untuk menjelaskan isi persyaratan Kebijakan Keberlanjutan. Seperti dilaporkan dalam laporan perkembangan pertama, Musim Mas telah memetakan seluruh basis suplai yaitu 446 pabrik kelapa sawit. Pabrik ini menghasilkan minyak sawit mentah (Crude Palm Oil – CPO) dan inti sawit (Palm Kernel – PK) untuk pabrik penyulingan Grup di seluruh Indonesia. Musim Mas baru-baru ini mengirimkan kuesioner kepada semua pemasoknya untuk mengetahui sejauh mana tingkat pemahaman eksternal mengenai Kebijakan Keberlanjutan dan memfasilitasi analisis internal dari basis suplai.
Selain itu, perusahaan juga telah menetapkan beberapa area prioritas untuk dilakukan pendekatan, terutama pemasok yang terletak di wilayah yang dianggap beresiko tinggi untuk para pemangku kepentingan.
Pekerjaan kami telah menekankan pentingnya dan kompleksitas proses verifikasi basis suplai pabrik kelapa sawit ini pada tingkat TBS. Situasi pabrik bisa sangat beragam di setiap pangkalan suplai, yang sering dapat melibatkan lebih dari 50 sampai 60 pemasok mulai dari petani perorangan, Petani kecil , agen dan Perkebunan. Praktek pertanian dan proses pengambilan keputusan untuk mengelola tanah juga sangat berbeda untuk setiap pemasok.
Sejalan dengan pekerjaan ini, perusahaan mencari masukan dari pemangku kepentingan tentang kondisi tertentu seperti Ekosistem Leuser. Proses konsultasi ini difokuskan pada rantai suplai yang tidak sejalan dengan kebijakan dan meningkatkan prosedur verifikasi dengan melakukan berbagai tindakan termasuk verifikasi lapangan dan penghentian pembelian dari beberapa pemasok. Perusahaan juga menyelaraskan pedoman internal dan menyesuaikan proses pengambilan keputusan internal untuk mendukung pelaksanaan kebijakan yang memperkuat komitmennya untuk memenuhi tujuan yang telah ditetapkan dari Kebijakan Keberlanjutan Musim Mas. Musim Mas akan terus meninjau rencana kerja saat ini dan menentukan proses penilaian untuk mengatasi masalah pemasokan TBS pada tingkat industri secara menyeluruh.
Pekerjaan ini juga menekankan urgensi bagi industri untuk bekerja sama mengatasi masalah pemetaan. Musim Mas telah mengambil peran aktif melalui kerjasama dengan pemangku kepentingan lainnya. Musim Mas akan melakukan pendekatan dengan berbagai perusahaan yang menjadi sumber suplai untuk memastikan dijalankannya kebijakan keberlanjutan, dan memastikan bahwa langkah-langkah yang diambil Grup akan membantu melestarikan Ekosistem Leuser.
Selain itu Grup akan menyusun mekanisme pengaduan berdasarkan prinsip partisipatif dalam konsultasi dengan pemangku kepentingan yang berbeda. Proses konsultasi akan dapat diakses oleh semua pemangku kepentingan.
Laporan perkembangan berikutnya akan diterbitkan pada tanggal 15 Juli 2015.
Untuk informasi lebih lanjut, dapat menghubungi:
Carolyn Lim
Corporate Communications
media@musimmas.com
+65 6576 4770
