Singapura – Musim Mas Group menyambut baik pengembalian keanggotaan Nestlé oleh Roundtable on Sustainable Palm Oil (RSPO) pada 16 Juli 2018.
Pengembalian ini dilakukan tiga minggu setelah Nestlé ditangguhkan oleh RSPO karena melanggar Kode Etik RSPO. Nestlé telah gagal menyerahkan detail rencana mengenai bagaimana cara memastikan penggunaan Minyak Sawit bersertifikasi dalam laporan ACOP (Annual Communication on Progress), laporan tahunan wajib yang harus dipenuhi oleh anggota RSPO. Nestlé juga telat membayar biaya keanggotaannya.
Setelah pengajuan laporannya, RSPO kemudian pindah untuk mengembalikan keanggotaan Nestlé, memungkinkan Nestlé untuk kembali ke RSPO, platform yang paling dikenal untuk transformasi industri Minyak Sawit. “Seperti yang pernah dikatakan Gandhi, jadilah perubahan yang Anda inginkan dilihat oleh dunia,” kata Carolyn Lim, Manajer Komunikasi Perusahaan Musim Mas. “Nestlé tidak dapat mempertahankan moral yang tinggi dalam memulai transformasi seluruh industri tanpa terlebih dahulu memperbaiki pelanggaran mereka. Kami senang Nestlé telah memenuhi kewajiban keanggotaan RSPO.”
Setelah pengajuan laporannya, RSPO kemudian pindah untuk mengembalikan keanggotaan Nestlé, memungkinkan Nestlé untuk kembali ke RSPO, platform yang paling dikenal untuk transformasi industri Minyak Sawit. “Seperti yang pernah dikatakan Gandhi, jadilah perubahan yang Anda inginkan dilihat oleh dunia,” kata Carolyn Lim, Manajer Komunikasi Perusahaan Musim Mas. “Nestlé tidak dapat mempertahankan moral yang tinggi dalam memulai transformasi seluruh industri tanpa terlebih dahulu memperbaiki pelanggaran mereka. Kami senang Nestlé telah memenuhi kewajiban keanggotaan RSPO.”
Untuk informasi lebih lanjut, silahkan hubungi:
Carolyn Lim
Corporate Communications
media@musimmas.com
+65 6576 4770