Singapura – Mulai efektif sejak Januari 2019, pemasok yang terlibat dalam dugaan kasus baru deforestasi dan pengembangan pada Lahan Gambut akan menjalani Controlled Purchase Protocol atau Protokol Pembelian Terkendali, sebuah proses yang dirancang untuk memberikan insentif kepada para pemasok dengan tujuan untuk berkomitmen terhadap keberlanjutan, atau berhenti membeli dari pemasok tersebut jika melanggar Kebijakan Keberlanjutan kami.
Pemasok, dalam hal ini, mengacu pada kelompok pemasok yang mengelola pabrik pihak ketiga di basis pasokan kami. Kami mendefinisikan kelompok pemasok ini sebagai kelompok perusahaan dibidang Kelapa Sawit dengan kepemilikan bersama.
Kami menyadari keprihatinan para pemangku kepentingan dimana kami perlu meningkatkan pendekatan dengan pemasok, terutama dalam menekankan kriteria dalam berbagai kasus keluhan dimana penghentian segera dalam hubungan bisnis diperlukan. Kami tidak akan secara sengaja membeli dari pemasok yang menolak untuk mematuhi atau ditemukan melanggar komitmen kebijakan kami, sebagaimana tertera di kebijakan kami.
Meskipun demikian, berdasarkan pengalaman kami, memberikan dukungan kepada pemasok kami diperlukan untuk membangun kepercayaan dan niat baik dalam jangka panjang. Protokol Pembelian Terkendali kami dirancang untuk memotivasi kelompok pemasok yang mungkin atau mungkin tidak melakukan pelanggaran terhadap Kebijakan Keberlanjutan kami, namun bersedia berkomitmen untuk memulai rencana aksi praktek berkelanjutan.
Selanjutnya, untuk menghindari pertumbuhan yang lebih besar di “kebocoran pasar” yang semakin meningkat atau berdampak negatif terhadap Petani kecil Kelapa Sawit, kami akan membantu para pemasok untuk menjalankan operasi mereka sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Kami memberikan dukungan kepada pemasok kami, dengan bekerja sama dalam hal rencana aksi dan tonggak pencapaian mereka, dan kami akan mengaktifkan rencana Pembelian Terkendali untuk mengatasi keluhan dengan segera. Kami percaya dengan pendekatan yang kontinu dalam penyelesaian kasus seperti ini penting dalam transformasi sektor.
Kasus keluhan berikut ini mencerminkan prinsip-prinsip dibalik Protokol Pembelian Terkendali.
Untuk informasi lebih lanjut, silahkan hubungi:
Carolyn Lim
Corporate Communications
media@musimmas.com
+65 6576 4770
