Oleh Carolyn Lim
Beberapa menit sebelum lokakarya pemasok dimulai, tim supplier engagement sangat sibuk menyapa pemasok kami, seolah-olah mereka bertemu dengan teman lama. Orang-orang ini berasal dari perusahaan-perusahaan yang beroperasi di seluruh Indonesia.
“Kamu lihat anak muda itu di sana? Dia adalah cucu dari pemilik perusahaan. Kehadirannya adalah pertanda baik,” kata kolega saya, sembari memandang wajah-wajah yang sudah dikenalinya.
Terhubung secara pribadi dengan pemasok kami dengan penuh makna berjalan jauh dalam pencarian perubahan perilaku dan untuk hubungan yang erat dengan pemasok kami – tipe yang dipercaya dapat bertahan dan memberikan hasil bila diperlukan – penting untuk mengubah bisnis dilapangan seperti biasa.
“Sangat sering, keahlian menjual adalah bagian dari pekerjaan. Anda tidak dapat memaksa pemasok untuk mengubah kebiasaan mereka dalam semalam. Anda perlu meyakinkan mereka bahwa realita bisnis sedang berubah dan mereka juga perlu ikut berubah,” tambah rekan saya.
Lokakarya pemasok kami biasanya dimulai dengan membangun pemahaman bersama tentang hubungan antara perusahaan dan pemasok kami, menetapkan harapan bahwa kami saling bergantung demi kesuksesan individu dan sebaliknya. Bersama-sama, kami perlu menunjukkan kepada dunia bahwa Minyak kelapa sawit Indonesia dapat mencapai keberlanjutan juga, dan kami dapat mengamankan permintaan pasar yang lebih luas.
Setiap kolega saya dari tim supplier engagement memperkenalkan ide baru akan membuat para pemasok memiliki tonggak keberlanjutan mereka yang semakin tinggi. Untuk lokakarya ini, kami mencoba meyakinkan pemasok kami bahwa mereka harus mengerjakan rencana tindakan yang mencakup penelusuran dan alur kerja yang pasti memenuhi unsur-unsur kebijakan NDPE.
Lima tahun penerapan Kebijakan Keberlanjutan kami mengajarkan bahwa peluang terbaik untuk berhasil adalah dengan mendekati tantangan yang mengenali kebutuhan pihak terkait di balik masalah teknis. Penilaian HCS-HCV terbaik, penilaian pemasok dan analisis kesenjangan atau proses verifikasi tidak akan berfungsi jika pihak yang menerapkan tidak yakin.
Inti dari keterlibatan pemasok kami adalah pencarian untuk membangun hubungan yang erat. Hubungan yang erat tidak muncul dalam semalam, dan juga tidak hancur dalam semalam. Sementara hubungan-hubungan ini memiliki perselisihan dan ketidaksepakatan, masing-masing pihak tetap sadar akan arti penting keseluruhan dari hubungan tersebut dan bersedia untuk memberi manfaat bagi orang lain dan bukan keraguan. Hanya dengan begitu kami harap dapat membangun momentum untuk menjadikan Minyak Sawit berkelanjutan sebagai norma.